Client Side Scripting
Selamat datang kembali di Blognya Aldi Kurniawan Pgbn
gimana kabar kalian
semua?
Semoga tetap sehat
dan enjoy :D
kali ini
postingannya agak berbeda gitu, kenapa? Karena kali ini gak bahas
tentang sepakbola apalagi tentang cerita di asrama, tetapi kali ini
gue akan membagikan sesuatu yg sudah banyak org tahu. Tapi yg namanya
berbagi tak ada batasnya :D
ya “Pemrograman
Web”
secara umum
Perograman Web dibagi atas 2 yaitu Client Side Scripting dan Server
Side Scripting.
Gak usah bingung
nanti bakalan gue jelasin kog :D
selow mament :D :D
Oke langsung saja
yang pertama :
1. Client Side
Scripting
merupakan suatu
jenis bahasa pemrograman web yang pengolahannya dilakukan dilakukan
di sisi client, dimana web browser yang menjadi clientnya. Nah di
dalam web browser terdapat library yg mampu menerjemahkan semua
perintah di halaman web yg menggunakan Client Side Scripting(CSS).
Library ini secara teknis disebut web engine, dan setiap web browser
mempunyai web engine yg berbeda-beda. Itulah mengapa script yg sama
ditampilan di web browser yg berbeda-beda. Untuk menghndari hal
tersebut gunakanlah web browser yg standart dan style penulisan
Client Side Scripting sesuai dengan Worl Wide Web Consertium(W3C).
Berikut cara kerja
Client Side Scripting
cara kerjanya gini
nih :D
- client/user
melakukan request untuk mengaskse sebuah dokument melalui web browser
dan request tersebut akan I cari web server.
- jika web server
tempat dokument tersebut tersimpan sudah ditemukan maka web server
akan melakukan pengecekan yg diminta si user. Jika document tersebut
berisikan Client Side Scripting maka web server tidak perlu melakukan
pemrosesan apapun, maka dokument tersebut akan di kembalikan ke
client dalam format HTML.
- dokument tersebut
akan di proses oleh client/web browser, komponen yg akan
menerjemahkannya yaitu Script Interpreter atau yg biasa disebut juga
Web Engine.
Halaman web yang
telah selesai di proses akan dikembalikan kembali ke client dalam
format HTML yang dapat dilihat di web browser.
Gimana udah ngerti
kan?
Mudah bukan? :D
dan gue juga
bakalan bagi kekurangan dan kelebihannya :D
- Kelebihan Client
Side Scripting
- - mudah untuk dipelajari dan digunakan
- - tidak membutuhkan pengetahuan pemrograman yang tinggi(baca:DEWA)
- - perubahan dan pemrosesannya kode programnya lebih cepat karena dilakukan di sisi client saja tanpa perlu melakukan proses disisi server melalui jaringan internet.
- Kelemahan Client
Side Scripting
- - kode programmnya dapat dilhat melalui web browser, sehingga dapat dikatakan tidak aman jika konteksnya adalah ingin melindungi source kode dari pihak lain.
- - penggunaan sumber daya yg ada di komputer host(memory CPU akan digunakan secara maksimal
- - masalah pada web browser, karena setiap web browser menggunakan web engine yang berbeda-beda jadi di sarankan memakai web browser yg sudah populer.
Server Side
Scriptingnya mana?
Besok bakalan ane
lanjutin :D
Semoga bermanfaat
gaes. Enjoy Beybeh…!!!
0 komentar: